Selamat datang di suaraguru.com!! | Anda belum login, silahkan login terlebih dahulu

Disable Googleweblight Android Dengan Trik Load Speed & CDN

oleh: Gandi Adi N | dilihat: 21782 | komentar: 0
Belok Designs

#1

Gandi Adi N
Developer

Disable Googleweblight Android Dengan Trik Load Speed & CDN

Disable Googleweblight Android Dengan Trik Load Speed & CDN



Info Cara Disable Googleweblight yang Seringkali muncul di perangkat Android ketika koneksi internet Lambat. 

Googleweblight Itu Apa Sih?
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa google mempunyai fitur yang hanya bekerja ketika koneksi di perangkat mobile Anda sedang lemot/lola/lambat. Fitur tersebut adalah Googleweblight. Fitur Googleweblight ini akan muncul ketika Anda browsing menggunakan mesin pencari milik google. Googleweblight ini bekerja dengan cara melakukan kompresi terhadap halaman website/blog agar ukurannya menjadi lebih kecil dan ringan sehingga akan meningkatkan load speed website/blog tersebut pada perangkat android. Dan perlu Anda ingat, fitur Googleweblight ini hanya akan Anda temui pada perangkat mobile(smartphone & tablet) seperti perangkat android saja. Hal ini mungkin disebabkan karena perangkat mobile seperti android lebih sering mengalami gangguan koneksi internet ketimbang perangkat PC/laptop yang biasanya disupport dengan layanan koneksi internet lebih stabil melalui LAN maupun WLAN atau WiFi.
Namun, meskipun Googleweblight ini memiliki manfaat untuk meningkatkan load speed sebuah website/blog pada perangkat android, bukan berarti fitur ini tidak memiliki efek samping negatif terhadap website atau blog Anda terutama jika website/blog Anda memiliki fitur-fitur khusus maka fitur tersebut akan ikut terkompresi sehingga fitur tersebut tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya. Tentunya akan cukup merepotkan, jika Anda memiliki fitur yang sedianya Anda siapkan untuk mempermudah user/pengguna dalam berselancar di website Anda malah dikompresi oleh Googleweblight. Oleh sebab itu, ada sebagian blogger maupun web developer yang mencoba untuk men Disable fitur Googleweblight pada Android ini.


Trus Gimana Caranya Disable Googleweblight agar tidak muncul di perangkat Android?
Analoginya sederhana jika Anda memiliki mobil yang sehat dan tidak suka mogok, maka mobil Anda tidak perlu diderek oleh mobil derek. Jadi agar Googleweblight tidak muncul di website/blog Anda ketika diakses melalui perangkat android, maka Anda harus pastikan bahwa website/blog Anda memiliki load speed yang cukup mumpuni. Ketika website/blog Anda memiliki load speed yang tergolong cepat (<10s untuk first load), tentunya Googleweblight tidak perlu muncul di perangkat android Anda ketika mengakses website/blog tersebut. Untuk menngetahui load speed website/blog Anda, silahkan cek melalui . Jangan lupa catat hasilnya sebagai dasar evaluasi Anda.

Bagaimana Cara Meningkatkan Load Speed Website/blog?"
Ada beberapa cara untuk meningkatkan load speed blo/website. Yang paling umum adalah dengan melakukan kompresi content website/blog Anda, efisiensi fitur dan meminimalisir penggunaan media-media seperti gambar, video, maupun flash yang berukuran besar. Prinsipnya adalah semakin ringan website/blog semakin cepat pula load speednya. Trik ini juga sudah saya aplikasikan pada website suaraguru.com ini. 

Mau Bukti?
Anda dapat membuktikannya dengan cara mengetikan "akmet" di browser yang ada di perangkat mobile Anda(smartphone & tablet). setelah muncul hasil pencarian oleh google, coba klik satu persatu hasil pencarian yang muncul di SERP google. Pada halaman tersebut Anda akan menemukan bahwa satu-satunya web yang tidak lagi membutuhkan Googleweblight adalah . Hal ini menunjukkan load speed  sudah cukup baik meskipun diakses menggunakan perangkat android dengan koneksi internet yang lambat/lemot/lola sekalipun.


Setelah melakukan trik tersebut, Anda dapat mengecek lagi load speed website/blog Anda melalui  dan membandingkannya dengan hasil sebelumnya. Jangan lupa catat lagi hasil perubahannya.

Bagaimana Jika Cara Tersebut Belum Berhasil Meningkatkan Load Speed Website Anda Secara Signifikan?

Nah, jika website Anda masih saja lambat load speednya, padahal Anda perlu mendisable sudah melakukan efisiensi fitur dan meminimalisir penggunaan media yang berat, maka tidak ada salahnya Anda mencoba memanfaatkan CDN.   


Apa itu CDN?
CDN (Content Delivery Network) merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan load speed website/blog secara signifikan terutama untuk website yang memiliki pengguna dari lintas negara. CDN adalah sebuah sistem jaringan/network antar server yang berfungsi untuk mengirimkan konten dari suatu website/blog kepada pengguna melalui server terdekat dengan pengguna dalam jaringan server tersebut, sehingga konten dapat diakses dengan lebih cepat. Dengan kata lain CDN dapat membuat website Anda tersebar di berbagai server di seluruh dunia sehingga memudahkan semua pengguna dimanapun untuk dapat mengakses website/blog Anda dengan cepat. Pada umumnya layanan CDN ini biasanya berbayar, namun ada juga yang gratis. Nah pada tulisan berikut ini saya akan membeberkan cara pemasangan CDN gratis dari CLOUDFARE. 

Mengenal CLOUDFARE.

CloudFlare pada dasarnya adalah sebuah Web Application Firewall, proxy server terdistribusi, dan jaringan pengiriman konten (CDN). Layanan ini dapat mengoptimalkan website dan mempercepat situs Anda dengan bertindak sebagai proxy antara pengunjung dengan server Anda yang membantu meningkatkan keamanan dan melindungi situs Anda terhadap serangan DDoS. CloudFlare juga sudah memiliki ratusan data center yang tersebar di berbagai negara.


CloudFlare menawarkan layanannya dengan rencana dasar gratis yang cocok untuk website kecil dan blog. Mereka juga menawarkan rencana berbayar dengan harga mulai dari $20 per bulan.

Bagaimana Cara Setting CDN Gratis dari CLOUDFARE?

Untuk dapat menggunakan CloudFlare, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah untuk mendaftar untuk sebuah account. Kunjungi situs CloudFlare dan klik pada menu Signup di sebelah kanan atas.

Selanjutnya Anda akan dibawa ke halaman pendaftaran dengan beberapa kolom untuk mengisi email, dan password Anda seperti gambar dibawah ini dan klik “Create Account“, jangan lupa untuk mencentang pilihan “Term and Conditions CloudFlare”.


Dan silahkan lihat kotak masuk atau inbox dari email yang Anda gunakan untuk membuat akun tadi, Anda akan mendapatkan email baru dari CloudFlare untuk memverivikasi akun Anda. Dan silahkan verifikasi terlebih dahulu. Setelah akun terferikasi, Anda bisa kembali masuk ke akun Anda. Pada bagian atas dashboard akun CloudFlare Anda terdapat menu “Add Site” dan klik menu tersebut. Anda akan melihat kolom untuk memasukkan nama domain Anda. Silahkan masukkan nama domain Anda dan klik “Begin Scan”.


Setelah Anda klik “Begin Scan”, silahkan Anda untuk menunggu beberapa saat sampai proses scan sampai status berubah menjadi “Scan Complete”. Dan setelah proses scaning selesai maka Anda akan melihat nama domain Anda terdaftar dibawahnya dengan tombol “Continue Setup” di sebelahnya, dan silahkan klik tombol “Continue Setup” tersebut untuk melanjutkan proses selanjutnya.


Pada bagian ini Anda akan melihat DNS Record dari situs Anda, dan biarkan seperti itu saja dan selanjutnya klik “Continue“.


Anda akan di hadapkan pada pilihan rencana berikut harga yang ditawarkan oleh CloudFlare, secara default pada langkah ini Anda di tempatkan pada pilihan “Pro Website” dengan harga $20/bulan. Karena ini tutorial untuk versi gratis maka Anda harus mengganti pilihan ke Rencana gratis “Free Website” seperti gambar diatas. Dengan pilihan gratis ini Anda sudah mendapatkan : Basic Security Protection, SSL (Limited Browsers), Fast Website Performance, dan Always Online. Jika sudah menentukan pilihan pada “Free Website” silahkan untuk klik tombol “Continue“.


Pada bagian ini Anda akan melihat Name servers milik Anda yang sesungguhnya yaitu di sebelah kiri dibagian “Current Nameservers” dan name server yang diberikan oleh cloudflare disebelah kanan “Change Nameservers to”.


Pada bagian ini, Anda sudah mempunyai name server baru milik cloudflare yang diberikan untuk situs Anda. Silahkan untuk login ke akun domain Anda dan akses bagian pengaturan domain Anda dan pilih pengaturan untuk “Name Server”, pada bagian itu Anda akan melihat kolom-kolom untuk mengganti Name server. Silahkan ganti name server lama Anda dengan name server baru milik CloudFlare. Jika sudah Anda ganti dan simpan pengaturan name server domain Anda, silahkan untuk klik “Continue” untuk melihat status situs Anda apakah sudah terintegrasi dengan cloudflare.


Jika perubahan name server sudah Anda lakukan dengan benar, saat Anda klik “Continue” pada langkah sebelumnya maka akan menghasilkan status “Active” seperti yang terlihat pada gambar diatas.

Nah, setelah berhasil mensetting CDN dari Cloudfare Anda dapat mengecek lagi load speed website/blog Anda melalui . Bandingkan juga dengan load speed Anda pada pengecekan sebelum penggunaan CDN. Demikianlah Tulisan Disable Googleweblight Android Dengan Cara Meningkatkan Load Speed & CDN. Semoga informasi ini bermanfaat :)

Last edited by Gandi Adi N (29 May 22:06)

On

© 2016 - 2023 Suaraguru - Teaching Community